H Dani M. Nursalam Minta Pemprov Riau Bantu Jembatan Reteh Melalui Kebijakan Khusus

Header Halaman Destop

Banner Iklan Sariksa

H Dani M. Nursalam Minta Pemprov Riau Bantu Jembatan Reteh Melalui Kebijakan Khusus

Rabu, 03 November 2021

 

Dani M.Nursalam, Wakil Komisi IV di DPRD Riau dapil Inhil Fraksi PKB.

PKBRIAU.ID, Inhil - Jembatan ambruk sepanjang 40 meter di Kecamatan Reteh, Indragiri Hilir (Inhil), Riau, masih jadi perbincangan hangat di tengah masyarakat. 

 

Sejak awal November 2021, Ada banyak pengendara yang terjatuh ke Sungai saat melintas di jembatan, hal itu terjadi sebab kondisi kontruksi bangunan sudah keropos termakan usia dan hanya dibantu dengan bangunan swadaya dari batang pohon kelapa seadanya.

 

Menanggapi hal tersebut, Mantan Ketua DPRD Inhil periode 2014-2019, Dani M.Nursalam yang kini duduk sebagai Anggota DPRD Provinsi Riau dapil Inhil, saat dihubungi awak media mengaku prihatin terhadap keluhan Masyarakat.

 

"Kita sama-sama tau mobilitas masyarakat disana cukup banyak, dan tentunya merasa terganggu soal kondisinya yang kian memprihatinkan itu," ujar Dani, Rabu (27/10/2021).

 

Selain itu, Dani selaku Wakil Ketua Komisi IV Fraksi PKB di DPRD Riau, dirinya menyebutkan telah berkoordinasi dengan UPT Wilayah IV Dinas PUPR Provinsi Riau, meminta untuk segera membantu lewat kebijakan yang bisa membantu Pemkab Inhil agar dibuatkan Jembatan sementara.

 

"Meski jembatan itu kebijakan pemerintah daerah, kita telah meminta Pemprov Riau untuk membantu kebijakan yakni melalui 'Bantuan Keuangan Khusus Bidang Infrastruktur untuk jalan atau jembatan tahun anggaran 2022. Dalam hal ini melalui UPT Wilayah IV PUPR Riau," tutur Bang Dani.

 

Dani juga menjelaskan bahwa memang untuk saat ini 2021 Pemprov Riau dan Pemda Inhil khususnya tentu belum bisa membangun secara permanen, sebab kondisi anggaran tidak memungkinkan.

 

"Informasinya 2022 Bupati Inhil melalui PUTR akan memprioritaskan bangunan beton permanen pada jembatan itu, dan kita akan terus mendukung pemerintah daerah untuk merealisasikannya melalui anggaran yang diprioritaskan nantinya di 2022," Jelas Dani Nursalam.

 

Jembatan sepanjang 40 meter tersebut saat ini tak hanya menjadi isu Lokal, bahkan telah viral sampai jadi perhatian nasional di beberapa media besar.***